You are currently viewing Pembangunan Transportasi  Guna Mendukung Aksesibilitas Bandara Baru
Pembangunan Transportasi
Guna Mendukung Aksesibilitas
Bandara Baru
Bandar
Udara Internasional Yogyakarta atau yang lebih dikenal dengan nama Yogyakarta International Airport (YIA)
merupakan salah satu bandara besar yang dimiliki Indonesia. Bandara ini
diresmikan dan mulai beroperasi sejak bulan Mei 2019. Pemerintah berencana
mengalihkan separuh penerbangan dari Bandara Adisutjipto ke YIA.
Sumber:
https://img.inews.id
Yogyakarta Intenational Airport
sendiri dibangun di Desa Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa
Yogyakarta. Jarak YIA ke pusat kota Yogyakarta terbilang cukup jauh, yakni
sekitar 50 km. Penumpang maskapai penerbangan yang belum familiar dengan lokasi
bandara baru tersebut mungkin masih bingung dengan moda transportasi umum untuk
menuju ke sana. Oleh karena itu, untuk mempermudah akses ke bandara tersebut,
pemerintah terus membangun infrastruktur-infrastruktur transportasi yang saling
terintegrasi guna menjawab keluhan penumpang mengenai aksesibilitas ke YIA.
Selain itu, dengan adanya akses pendukung transportasi, bandara lebih mudah
berkembang secara optimal dan memberikan manfaat bagi pertumbuhan ekonomi
setempat.
Rencana
proyek infrastruktur transportasi menuju YIA yang akan segera dikerjakan oleh
pemerintah antara lain kereta api bandara dan jalan tol.
1.       
Kereta Api Bandara
Kereta
api bandara dianggap menjadi jawaban paling efisien untuk permasalahan aksessibilitas
ke YIA. Proyek pembangunan jalur KA menuju YIA dilakukan sejak bulan Oktober
2019. Untuk tahap awal, dibangun jalur dari Stasiun Kedundang yang merupakan
stasiun yang sudah lama tidak beroperasi dan berlokasi di antara Stasiun Tugu
dan Stasiun Wojo. Stasiun ini menjadi persimpangan antara jalur KA menuju
bandara dan menuju Stasiun Wojo. Rencananya, pengerjaan jalur kereta api
bandara ini akan selesai pada bulan Desember 2020. Saat ini, sudah terdapat
kereta tujuan ke bandara Kulon Progo, namun hanya melayani sampai Stasiun Wojo
saja. Untuk mencapai YIA, penumpang bisa mengunakan angkutan bus terintegrasi
selama 15 menit hinga sampai bandara.
Sumber: https://cdn-image.hipwee.com
2.       
Jalan Tol
Jalan
tol menjadi aklternatif lain yang paling memungkinkan untuk dipilih. Rencananya
akan dibangun jalan tol yang menghubungkan Solo-Yogyakarta-YIA-Kulon Progo.
Tetapi pembangunan jalan tol masih menunggu lalu lintas di kawasan YIA lebih
ramai demi mememaksimalkan fungsi dan manfaat jalan tol yang dibangun. Pembangunan
jalan tol juga menjadi langkah awal pengadaan angkutan bus bandara yang saling
terintegrasi. Angkutan bus tersebut nantinya akan mengangkut penumpang dari
berbagai daerah di sekitar menuju ke bandara.
Sumber:
https://detik.net.id
Kesimpulan
Sampai
saat ini optimalisasi di Yogyakarta
International Airport
telah dilakukan dengan berbagai upaya salah satunya
dengan mengembangkan infrastruktur transportasi yang saling terintegrasi.
Beberapa proyek tersebut adalah menyiapkan konektivitas dari dan ke kawasan YIA
menggunakan moda kereta api dan rencana pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA-Kulon
Progo. Pengadaan infrastruktur transportasi tersebut diharap dapat
mengoptimalkan perkembangan ekonomi di daerah tersebut.
Daftar
Pustaka
Syambudi,
Irwan. 2019.
Pembangunan Jalan Tol Bandara YIA
Tunggu Lalu Lintas Ramai.

Diakses pada 15 November 2019:
https://tirto.id/pembangunan-jalan-tol-bandara-yia-tunggu-lalu-lintas-ramai-eeWS
Ismoyo, Bambang. 2019. Optimalkan
Bandara Baru Yogyakarta, AP I Lakukan Sejumlah Upaya Ini.
Diakses pada 15 November 2019: https://www.wartaekonomi.co.id/read238981/optimalkan-bandara-baru-yogyakarta-ap-i-lakukan-sejumlah-upaya-ini.html
Al-Hikam, Herdi Alif. 2019. Begini
Rute Lengkap Kereta yang Tersambung Bandara Kulon Progo.
Diakses pada 15 November 2019: https://finance.detik.com/infrastruktur/d-4614307/begini-rute-lengkap-kereta-yang-tersambung-bandara-kulon-progo
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments